Upacara Peringatan Hari Kartini Ke-140 Dirangkaikan dengan Apel KORPRI Hari OTDA Ke XXIII dan Kesiap-siagaan Bencana Tahun 2019 (ADV)
Foto: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim), menggelar Upacara Peringatan Hari Kartini Ke-140 Dirangkaikan dengan Apel KORPRI Hari Otonomi Daerah Ke XXIII dan Kesiap-siagaan Bencana Tahun 2019, Rabu, 25 April 2019.
SulutPos.com, Tutuyan – Dalam rangka memperingati hari Kartini ke-140, dirangkaikan dengan Apel KORPRI, dan Hari Otonomi Daerah (OTDA) ke XXIII, serta Hari Kesiap-siagaan Bencana Tahun 2019, Pemkab Boltim melaksanakan Upacara dilapangan kantor Bupati pada kamis 25/4/2019, dipimpin langsung oleh Bupati Boltim, Sehan Salim Landjar SH.

Pada kesempatan itu, Bupati Boltim, Sehan Salim Landjar SH mengapresiasi para ASN yang selalu disiplin dalam mengikuti kegiatan-kegiatan upacara bendera, maupun apel pagi ataupun sore, di masing-masing satuan kerja.
“Upacara ini, adalah untuk memperingati hari Hartini pada tanggal 21 april yang telah lewat, yang telah memperjuangkan emansipasi wanita, jangan hanya secara seremonial saja, tapi selayaknya untuk direkfleksikan dalam kegiatan aktual, yang diselaraskan dengan cita-cita perjuangan Raden Ajeng Kartini, dalam berjuang untuk kesetaraan perempuan dan laki-laki.” kata Eyang, sapaan akrab Bupati.
Pada upacara ini, lanjutnya, kita juga memperingati Hari Otonomi Daerah ke-XXIII yang diperingati setiap tanggal 25 april dan ditahun ini diberi tema “Meningkatkan Sumber Daya Manusia Indonesia Yang Lebih Baik Melalui Penyelenggara Otonomi Daerah Yang Kreatif dan Inovatif“.
“Perjalanan otonomi daerah pasca reformasi hingga sekarang dapat dikatakan banyak kemajuan pembangunan daerah dimana daerah didorong dan diberi kesempatan yang luas mengembangkan kreatifitas dan inovatifasi daerah, mari kita kawal peningkatan kerja penyelenggara pemerintah daerah yang berorientasi pada pelayanan masyarakat guna untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat dan peningkatan sumber daya manusia melalui kegiatan yang kreatif dan inovatif,” jelas Bupati Sehan.

Disamping itu, pada kesempatan ini, Bupati Sehan menambhakan, kita juga memperingati hari Kesiap-siagaan Bencana tahun 2019 yang jatuh pada tanggal 26 april sebagaimana arahan Presiden pada RAKORNAS Penanggulangan Bencana tahun 2019.

Dikatakan Bupati, bahwa edukasi dan mitigasi (Upaya mengurangi risiko) bencana, mulai dari sekolah, melalui para guru, masyarakat, para pemuka agama, serta melakukan penanaman pohon secara berkala dan berkesinambungan.

“Melalui hari kesiap-siagaan Nasional, dapat direalisasikan melalui peningkatan gerakan menanam pohon dengan melibatkan semua komponen masyarakat agar berpartisipasi secara aktif dalam mewujudkan hutan dan lingkungan alam yang lestari, dan juga para tokoh pemuda, anak-anak sekolah, tokoh masyarakat, wartawan, untuk membantu menyadarkan masyarakat akan pentingnya memelihara lingkungan hutan dan alam sekitar kita,” tutup Bupati Sehan. (IWAN).